Wince: Agustus 2012

Jumat, 24 Agustus 2012

Menjadi 500 Rupiah

Diposting oleh Winda (윈다) di 23.41 0 komentar
Oke ini adalah artikel yang saya buat sebagai tugas dari YDBP setelah mengikuti seminar dengan pembicaranya Om Pepeng. Siapa itu om Pepeng? Hemh mungkin temen-temen sekalian udah agak lupa lupa ya? Beliau adalah orang yang emmbawakan kuis jari-jareeeeeeee. Masih inget dong? Kebetulan banget sekarang kuis ini diputar kembali di staisiun TV yang sama walaupun sepertinya dengan konsep acara yang agak berbeda dengan pembawa acara yang tentunya juga berbeda. Artikel ini juga dapat diakses di website resmi ydbp.ui.ac.id


Well informed dan unskilled, begitu kata om Pepeng. Banyak sekali manusia seperti ini dan kebetulan sayapun merasa seperti itu. Well informed dalam kamus oxford berarti having or showing much knowledge about a wide range of subjects, or about one particular. Orang yang tergolong well informed ini biasanya pandai dan rajin mencari informasi. Relasi dan referensi adalah sesuatu yang mereka kejar pagi dan malam. Adalah sebuah kepuasan ketika target pengumpulan informasi dapat tercapai. Sayangnya, banyak orang mencapai titik maksimum kepuasan ketika sudah mendapat informasi. Hal inilah yang mengakibatkan mereka tidak pernah mengaplikasikan ilmunya tersebut. Manusia seperti ini ibarat motor 2 tak. Berlari cepat namun boros bahan bakar. Menghabiskan waktu berjam-jam mencari informasi, bertanya kesana-kesini pada relasi, tahu dengan baik seluk beluk mengenai kapan dan bagaimana mendapatkan informasi namun kemudian menaruhnya dalam kotak dan menyimpannya dalam lemari. Ironis memang, informasi, yang berarti ilmu, itu tidak pernah diasah, diaplikasikan apalagi dibagi. Karena itulah mereka kemudian tergolong orang-orang yang well informed namun unskilled. Menurut om pepeng, orang seperti ini adalah orang yang childish. Lalu apakah salah menjadi orang yang well informed? Tentu tidak. Banyak orang yang menggantungkan diri dari sekadar  mencari informasi. Wartawan, peneliti, staf riset, dan masih banyak lagi. Hal yang membedakan mereka hanyalah satu poin sederhana, berbagi. Berbagi. sebuah konsep sederhana yang diajarkan bertahun-tahun, nyatanya masih menjadi hal yang sulit padahal berbagi adalah sebuah media memperkaya khazanah sekaligus melatih kemampuan mengaplikasikan sebuah konsep yang kita miliki.

Menjadi well informed dan skilled adalah sebuah langkah awal menuju sebuah perbaikan, bukan perbaikan satu RT, satu kelurahan apalagi satu negara, hanya sebuah perbaikan diri, diri sendiri. Pernah melihat 500 rupiah? 500 rupiah adalah satu satu variasi pecahan uang yang ada di Indonesia. Perubahan bentuk dari waktu ke waktu adalah riwayat hidup 500 rupiah ini. 500 rupiah adalah nominal uang jajan sewaktu SD namun saat ini nilai 500 rupiah sering dianggap sebelah mata. Saat anda mendapat sebuah informasi, yang berarti sebuah ilmu, mari kita asumsikan bahwa nilai anda adalah 500 rupiah. Anda merasa nyaman dengan informasi yang anda miliki dan tidak berani berinvestasi mengambil resiko untuk mengaplikasikan ilmu. Waktu berlalu, setahun, dua tahun, dan anda masih menjadi 500 rupiah saat nilai riil anda sudah turun. Makanan ringan yang anda selalu beli dulu tak lagi mampu anda beli. Begitupun hidup, saat anda mencari ilmu atau informasi, orang lain masih diam. Anda selangkah lebih maju daripada mereka, namun sayangnya anda memutuskan berhenti. Anda terkurung dalam sebuah zona nyaman, tak berani maju dan tak suka mundur. Kemampuan bertahan yang seharusnya berevolusi menjadi sebuah ketangguhan diri terbingkai dalam tembok tembok baja bernama zona nyaman. Anda hanya menjadi orang yang ‘tahu’ dan bukan orang yang ‘mampu’. 24 jam adalah jatah waktu yang Tuhan berikan bagi kita. Mari lambatkan langkah sesaat dan berkaca, apakah saya hanya akan menyimpan kotak informasi saya dalam lemari? Apakah saya hanya akan meredam potensi saya dengan tidak berani melangkah 1 cm pun dari zona aman saya? Apakah saya akan selalu mengikuti pola dan tidak akan berani berimprovisasi dalam hidup? Apakah saya akan memberhentikan diri dibalik garis pengaplikasian ilmu? Apakah selamanya saya hanya dikenang mennjadi si tahu dan bukan si mampu? Menjadi 500 atau 5.000.000 adalah pilihan anda dan saya, pilihan kita.

Selasa, 14 Agustus 2012

Oups!

Diposting oleh Winda (윈다) di 11.51 0 komentar
This tab is under construction. Will be launched soon! :)

Welcome to stand 25! Welcome to CEDS UI!

Diposting oleh Winda (윈다) di 11.15 0 komentar

Yuhuuu ga kerasa banget ya. Perasaan baru kemarin jaga stand buat maba 2011 dan sekarang udah jaga stand lagi buat maba 2012 which means CEDS bakal dapet keluarga baru 2 atau 3 bulan lagi. Senaaaang :D
CEDS, Center of Entrepreneurship Development and Studies, adalah sebuah ukm berbasis kewirausahaan yang berdiri sejak 7 Juli 1998. Nah seperti namanya aja development and studies CEDS focus pada pengembangan skill, pengetahuan dan wawasan mengenai dunia kewirausahaan. Dalam rangkaian welcome maba yang bernama stand display ukm pada tanggal 5-6 Agustus kemarin CEDS kembali ikut berpartisipasi meramaikan rangkaian unjuk gigi 42 UKM di UI. Wiiiih banyak banget ya UKM di UI!



Gimana kaka stand displaynya? Asik dong. Seperti biasa stand CEDS selalu ramai dikunjungi *cih *belagu haha. Tapi serius, mungkin karena konsep kewirausahaan lagi booming maka ga heran kalo CEDS sukses jaya merebut hati 400an maba lebih buat registrasi awal. Pastinya sebelum registrasi mereka bakal Tanya-tanya seputar CEDS. Pertanyaan maba paling umum adalah “ini ukm apa sih kak?” atau “ini kegiatannya ngapain ya kak?” atau “ini ngumpulnya tiap hari apa ya kak?” Pertanyaan klasik macam ini nih yang pasti selalu ada di stand display CEDS dari taun ke taun :D

Kalo ngeliat maba berasa dapet suntikan semangat baru. Pasalnya mereka semangat banget buat ikutan UKM . Mereka ga tau aja kalo udah masuk, dapet tugas segunung, ditambah ospek jurusan, mereka ga bakal inget lagi buat UKM. Cuma yang bener-bener niat aja yang bakal daftar pas open recruitment. Itu namanya seleksi niat. Seleksi yang ada bahkan sebelum CEDS bikin rangkaian seleksi hehe.

Nah gue cerita sedikit yah mengenai preparation stand display taun ini. Jadi setelah rapat kecil akhirnya diputuskan bahwa CIT dan PR (ECP) yang bakal bertanggungjawab dalam stand display kali ini. Diputuskan bahwa CIT  akan bertanggungjawab terhadap flyer dan ECP akan bertanggungjawab terhadap dekor dan MC. Nah MC inilah yang carinya gampang gampang susah. Sebagai wakadiv PR gue berpikir bahwa ini ajang paling pas buat narik anak-anak PR yang jarang nongol di CEDS. Jadilah gue sms ke semua anak PR perihal akan adanya stand display ini sekaligus menanyakan konfirmasi kehadiran dan kesediaan mereka buat jadi MC. Di kepala gue berputar-putar nama macem fithor, yani dan bahkan derus hihi. Sayangnya trio wekwek si mayang, annisa dan ayu lagi ga di Jakarta. Karena kalo mereka di Jakarta udah bisa dipastikan salah satu atau salah dua dari mereka bakal gue suruh jadi MC hihi. Yasudah akhirnya gue memanfaatkan sumber daya yang ga jauh dari depok. Pasangan derus yani dan fithor floren tadinya udah ada di kepala gue. Tapi sayangnya karena si floren les dan sebagainya akhirnya gue putusin ga jadi dia. Kemudian derus yang tadinya oke eh malah nolak di belakang belakang errr. Jadilah gue kepikiran lagi. Aduh mak gimana ini? Akhirnya mulai muncul di kepala gue nama nama seperti karim, jodhi, tika, widya, dan pandya. Yah pokonya siapapun deh yang penting angkatan 14. Yang jelas pasangan duet ka ibnu-winda ga bakal terjadi lagi haha.
Akhirnya gue memutuskan ngepos di CEDS active member dan minta bantuin kuncen jarkom kita yang cantik jelita yaitu mbak ken buat jarkom perihal butuh MC itu. Gue pun secara personal mengsms nama-nama di atas. Asiknya sekali sms karim dan tika langsung ok. Bener bener deh angkatan 14 itu emang jempol haha. yasudah perkara MC selesai sudah dengan pasangan MC tika fithor dan yani karim. Stand display hari pertamapun dimulai. Berangkat jam setengah 6 dari bekasi, gue harus ke kosan dulu buat ganti lampu kamar yang udah ajeb ajeb. Setelah meninggalkan kosan dalam keadaan kaya kapal titanic pecah di pasar induk guepun capcus ke balairung

Waktu dateng ternyata stand hockey udah rapi while stand CEDS masih kosong melompong haha. Yasudah akhirnya setelah menaruh spanduk entrepreneur is you boleh dapet dari shell livewire dan pasang mading rancangan CIT, plus taro vas bunga, laptop, speaker, form registrasi dan stand banner, CEDSpun siap digoyang. Oh iya ada yang beda nih dari stand biasanya. Di stand display kali ini ada boneka boleh minjem dari BK UI yang dirombak sedikit ala CEDS. Ide ribet tapi oke ini dari siapa lagi kalo bukan dari ketua kita tercintah ka ibnu terereeeeng. Boneka berat tapi unyu ini diganti makaranya jadi CEDS. Ada juga bagian penunjuknya yang ditempelin tulisan CEDS. Tujuan pake boneka ini supaya CEDS makin dlirik dan mempermudah maba buat cari stand CEDS. Dan emang bener setelah datangnya boneka ini CEDS jadi mentereng. Pas banget buat sebelahan sama hockey yang emang eye catching setiap taun :D

Sayangnya di hari pertama gue ga bisa dampingin tika dan fithor naik panggung. Maafin saya ya T.T
Tapi kalian tetep pahlawan CEDS kok karena udah berani presentasi depan 4000 maba buat CEDS. Makasih banyak ya tika dan fithor! :)

Dari yang gue denger mic tika mati waktu di panggung. Pantes cuma suara fithor yang kedengeran. Beda banget sama taun lalu waktu gue dan ka ib yang nge-MC beeeuh penuh teriakan grogi dari gue haha.
Nah buat taun ini ada peraturan bahwa maba cuma boleh regis saat istirahat yaitu jam 12-1 dan jam3 apa  4 gitu setelah presentasi semua UKM selesai dan bagi ukm dilarang untuk menerima pendaftaran maba selain daripada jam yang telah disebutkan diatas. Peraturan ini gue rasa bagus cuma ga efektif. Ya lo bayangin aja lo mesti duduk dari jam 8 sampe jam 3 atau 4 buat nontonin 42 ukm presentasi. Makanya jangan heran kalo belum jam 12 maba udah pada capcus keluar liat-liat stand display. Mereka bilang “bosen kak di dalem”
Yasudah jadi sekitar pukul 10.00-an maba udah mulai banyak yang bersliweran. Dan dengan keadaan seperti udah pasti tiap UKM bakal langsung beraksi buat narik maba ke standnya. Yang gue kagum adalah hockey. Walaupun panasnya kaya di gurun sahara plus lagi puasa pula mereka tetap getol narikin maba dan hebatnya lagi banyak yang dateng ke stand mereka. Hebat! Gue kagum banget sama ka ocha and the gank! :D

Ada juga UKM baru yang bergerak di pembuatan film yang bernama sinetra. Yup! UKM ini punya cara unik sendiri buat narik maba yaitu bawa bawa kamera film yang gede itu sambil berpura-pura jadi reporter mewawancarai para maba, kalo ga salah sih ya itu sinetra hehe. 

Ada juga stand yang penuh dengan  musik-musik hits pake speaker gede sambil dua orang ngomong pake mic ala siaran outside. Apa itu? Yup! Bener banget! RTC! UKM radio punya UI. Ada juga yang nyanyiin payphonenya maroon 5 medley sama carley rae japsen call me maybe pake mic dan speaker yang kedengeran sampe stand kita. Gue ga yakin apakah itu paragita atau RTC tapi sepertinya sih RTC ya kawan-kawan. Menyenangkan karena mereka puterin dan nyanyiin lagu-lagu ala prambors :D

Ga ketinggalan ada liga tari yang selalu arak-arakan  pemusik dan penari. Keren banget yah ukm itu. Cuma gue tau gue udah pasti ga bakal kuat ikut ukm yang latihannya luar biasa kaya gitu. Nah di sisi sebelah sana ada dance sport yang juga nari depan stand mereka. Gue liat mereka ada yang dansa gitu wah ga kalah menarik deh pokonya. Ada juga mahawaditra. Sayang seribu sayang gue ga bisa ngeliat mereka unjuk kebolehan di panggung karena udah sibuk banget di stand hiks T.T

Ga ketinggalan ada ukm idaman gue yang ga kesampaian di sebelah sana yaitu SUMA. UKM jurnalistik ini ada di deket mahawaditra jadi agak jauh juga dari CEDS. SUMA seperti biasa selalu menyiapkan standnya dengan baik jadi keliatan rame dari luar :D

Ada juga menwa yang ganti nama jadi apa gitu. Enwa ya kalo ga salah? Mereka juga menyiapkan standnya dengan baik. Terlihat eye catching dari luar. Stand mereka juga rame sama senjata-senjata duplikat yang dipajang. Gue bisa pastiin itu duplikat karena bentuknya senapan panjang panjang. Berapa surat izin yang mesti diurus UI buat senapan macam itu kalo itu beneran? :D Mereka juga rajin narikin maba. Hebat deh :D

Ada juga stand berkuda di pojok sana yang bawa kuda seperti biasa. Itu UKM emang ga bisa ditolak kekerenannya. Guepun diajak buat ikut UKM itu sama pakde gue karena pakde gue salah satu penggagas ukm itu. Dan kalo ga salah juga termasuk donatur kuda disana. Tapi sayangnya gue ga bisa naik kuda baik secara literally atau tidak. Naik kuda which means olahraga dan naik ke kuda. Iyalah kuda kan tinggi banget. Tinggian kuda daripada gue haha. Karena itu mohon maaf ya pakde. Dari foto yang gue liat orang-orang yang dateng kesana kayanya boleh nyobain berkuda gratis di stand berkuda. Keren ya. Hal ini tentu lebih menguntungkan daripada lo naik delman atau odong-odong yang jelas mengeluarkan duit *medit hihi :p

Ga ketinggalan ada teater yang orangnya pake jas hujan yang sepertinya memerankan pemain orang gila sambil bawa-bawa flyer dan ngomong jangan dateng ke stand teater ya, kalo gue ga salah denger. Tapi gue ga liat itu standnya dimana ya? Padahal taun lalu teater pas banget sebelah CEDS loh. 

Stand lain yang jug ague ga liat adalah MB UI. Sepertinya dia jauh dari CEDS karena ga kedengeran bunyinya. Yang gue tau sih dia deket UIMUN club. Cuma tepatnya dimana gue ga tau deh

Stand lain yang ga kalah narik mabanya adalah wushu. Yup gue liat setiap maba yang dateng ke stand CEDS pasti bawa flyer wushu. Wah hebat mereka bahkan disaat puasa! :)
 
Bandingin sama anak CEDS yang maunya duduk manis di stand haha. Dasar! Tapi gue harus mengapresiasi juga nih buat ka nuke, yani, karim, tika, flo dan siapa lagi yang bagiin flyer panas-panasan gue lupa. Dan ga ketinggalan buat ka eka, ken, vani dan lainnya yang stay di stand buat jelasin tentang CEDS. Oh iya ga ketinggalan ada suhe, pandya, ka elsa, arif, cindy, jaya, ka ucup, ka yora, ka bayu, ka nadia, chalida. Ada desna juga kan ya di hari pertama? Aduh saya lupa maaf sayang.

Tapi dari semua itu gue mau menyatakan apresiasi tertinggi buat ka eka yang udah jadi speaker tercinta seharian. Bener loh gue sangaaaaat sangaaaat berterima kasih pada ka eka yang bener-bener ngejelasin tentang CEDS dari A-Z ke para maba. Maklum yang lain pada tepar ato males gara-gara puasa jadi ga bisa full ngejelasin hehe.

Our beautiful speaker ka ekaaa :D


Seperti biasa flyer CEDS abis dan bikin kita mesti cetak ulang flyer. Waduh gue perkirakan kita abis sekitar 200.000 tuh Cuma buat flyer doang. Yasudahlah itung-itu investasi kakaaa hehe. Oh iya seperti biasa juga buat CEDSian yang dateng ke stand dapet bingkisan oke dari CEDS. Apa itu kakaaa? Hokben! Yeaaay! :D
Hari pertama bener-bener melelahkan kakaaa tapi menyenangkan. Karena stand rame dan berisi serangkaian manusia manusia kocak :D 

Flyer CEDS 2012


Ga lupa setelah acara pasti ada briefing dari pihak penyelenggara stand display dan pak dibyo. Pak dibyo baik ya beliau ngingetin kita lagi bahwa ga boleh regis sebelum jam yang ditentukan dan dengan nada yang baik dan ga terlihat marah sama sekali. Padahal lo mesti tau dong maba yang keluar sebelum waktunya hari ini tuh banyak banget dan berefek pada dateng dan regisnya mereka ke stand stand pilihan mereka. You’re so adorable Mr. Dibyo! :D

6 agutus 2012 : Yuk kita goyang lagi balairung! :D

Nah ini hari kedua. Bener loh yang kedua biasanya ga sekece yang pertama. Ga sekece kemarin karena stand lebih sepi pagi hari ini. CEDS juga nerapin shift hari ini. Jadi gue, PR, dan vanny dapet giliran pagi while CIT dapet siang. Hari ini bahkan ka ibnu baru bisa dateng jam 11. Jadilah stand hanya berisikan gue, vanny, fithor dan yani. Briefing yang harusnya setengah 8 jadi telat gara-gara perwakilan para UKM juga pada telat haha. Gue ga enak dan merasa bersalah banget tuh gue kira gue doang yang telat karena yang harus dateng briefing hari ini gue. Yah siapa lagi? Kan CIT siang. Ternyata UKM lain juga masih pada sepi. Pas dateng gue langsung Tanya Tanya tetangga briefingnya udah belum. Dan mereka pada bilang ga tau karena telat juga. Sampe akhirnya gue jalan-jalan ke UKM katolik. Orangnya ramah banget loh dan dia bilang  belum briefing. Sukur deh :)

Jam 8 akhirnya seluruh perwakilan UKM dipanggil ke panggung balairung buat briefing. Berhubung udah ada fithor maka yani dan fithor yang briefing. Sayangnya karena SUMA ga dateng CEDS dapet giliran presentasi pertama setelah dapet presentasi kedua pada hari sebelumnya. Wah kaget banget kan. Udah tradisi kalo CEDS dapet presentasi setelah SUMA. Tapi karena SUMA ga dateng pas briefing jadilah CEDS presentasi pertama. Wah cantik bener. First of the first. Okelah capcus cin! :D

Oh iya gue belum bilang ya? MC hari ini harusnya karim dan yani. Tapi karena karim OBM maka digantikan fithor. Tadinya gue tawarin ke arief eh dia ga mau. Gue tawarin ke pandya dia juga ga bisa. Untung PR punya staff kaya fithor yang selalu ok kalo dia bisa. What a blessing :D

Akhirnya duet fithor dan yanipun dimulai. Gue juga ikut mendampingi sekaligus jadi seksi foto foto. Tapi karena skill foto yang jelek fotonya juga ga ok. Maaf yaa ceman hihi :p Duetpun berjalan lancar. Walopun terlalu formal dan ga ada becanda-becandanya sama sekali. Sukur deh ga salah pilih MC :D

Kalo hari sebelumnya CEDS bawa 5 boneka nah hari ini CEDS cuma bawa 1 boneka. Soalnya ada aturan juga pas briefing kemarin untuk ga naro apa apa di depan stand karena membahayakan. Berhubung kita patuh aturan akhirnya kita cuma bawa 1 boneka deh.

Hari ini yang dateng adalah vance, derus ka eka, jaya, banyu, fithor, yani, widya, nurul, ken, nina, ka elsa, desna, suhe, ka ibnu, ka arry, ka yora, dan sopo meneh yo? Lupa aku hihi

Yah pokonya hari ini maba lebih teratur dan CEDS kasih hadiah buku juga buat follower tercepat yang follow CEDS_UI. Makasih ya temen-temen udah ikut menggoyang stand display taun ini. Mungkin ini stand display terakhir saya. Tetep asik ya CEDS sayang. Welcome to our big big family of CEDS  :)

Arief : kalo cewe diterangin kalo cowo ditinggal haha :p

Ka elsa in action






Hayooo mau follow CEDS apa orangnya? haha :p


Ngaso + Cari yang bening di stand tetangga :p



MC ga jadi nih



Yang bentar lagi diwisuda, ka Nadia :D



Salesnya CEDS, Ka Ucup dan Karim

Yang pasti lo liat dari stand display CEDS taun lalu. Ken, Winda, Vance :D

Maba pintar. Mampirnya ke stand CEDS :D

Alhamdulillah selalu ramai :D


Laptopnya udah istirahat. Regisnya disini aja ya dek :)

Akhirnya kesampaian juga foto sama Pak Dibyo :D

Hari kedua tetep ramai. Alhamdulillah D



Om Derus, MC gagal juga :p



Congrats follower tercepat!

Are you ready for college life? :D

Diposting oleh Winda (윈다) di 08.04 0 komentar

Sumber


AKHIRNYA AKU MASUK UI YEAAAAAAAAAAAAH!
Mungkin itu yang ada di pikiran para maba. Atau mungkin juga ga haha. Yeah pokonya gue mau ngucapin selamat semua anak yang udah beruntung melawan hawa nafsunya untuk bersantai-santai ria disbanding sekolah-pengayaan-bimbel dan baru pulang jam 7 atau 8 malem tiap hari *curhat*
Sebagai salah satu orang yang pernah mengenyam pahit manisnya perjuangan masuk PTN gue tau rasanya lega banget waktu buka simakui.ac.id atau website snmptn dan ada kata selamat yang dilanjutkan dengan nama lo dan jurusan dimana lo diterima. Gue juga gitu kok, seneng, bangga sedikit karena bukan jurusan yang gue inginkan, tapi leganya luar biasa. Lega karena gue udah bisa ngasih pembuktian ke diri gue sendiri dan sekitar gue bahwa ga ada yang sia-sia as long as lo kerja keras dan dipadukan dengan doa J
Nah disini gue bukan mau curhat masa masa pedih manis berjuang buat masuk PTN karena gue udah pernah cerita. Disini gue mau kasih tips n’trick asik supaya jadi mahasiswa asik yang ga basi.
Menjadi mahasiswa adalah tahap kehidupan dalam sejarah panjang pendidikan lo yang sangat berbeda dengan masa menjadi siswa. Kenapa? Karena banyak hal yang tidak lo temui saat sekolah bakal lo temui saat kuliah. Check this ouch!
Ø  Sekolah : Masuk jam 7 pulang jam 3
Jelas banget kan? Setiap hari pasti begitu kecuali hari jumat atau ada rapat sekolah. Hal ini pasti beda banget sama kuliah yang jadwalnya aja bisa loncat-loncat. Bukan ga mungkin lo masuk jam 8 dan pulang jam 6 tapi di lain hari baru masuk jam 12 dan pulang jam 3. Atau mungkin di hari lain lo aakan ga masuk sama sekali karena ga ada jadwal kuliah. Atau yang menyebalkan adalah kalau ada mata kuliah 1 sks atau bagian dari mata kuliah besar seperti gue misalnya bahasa yang Cuma 1 jam ditaro di hari berbeda yang mengakibatkan lo Cuma masuk 1 jam untuk 1 hari itu. Asik ga? Ada asiknya ada nyebelinnya. Bayangin aja kalo lo ga ngekos dan lo punya waktu bolong bolong tengah kuliah begitu? Pastilah aka nada masanya dimana lo akan dihinggapi para syaiton syaiton yang membujuk lo buat di rumah atau kosan aja buat bobo bobo cantik sambil nonton drama korea dan ngestalking twitter gebetan lo. Ini dia yang menjadi ujian. Ketidakteraturan jam masuk kuliah. Ini bisa jadi boomerang dan bisa jadi menguntungkan buat lo. Kerugiannya udah gue sebutin kaya tadi nah sekarang gue bakal bahas keuntungannya. Bolong tengah dalam jadwal kuliah lo memungkinkan lo untuk :
·         Belajar atau mempersiapkan diri saat ada ulangan
·         Ngerjain pr atau tugas kelompok
·         Isoma
·         Tidur saat lo sangat lelah akibat begadang semaleman (anak baik : ngerjain tugas,  anak nakal: ngechat sama gebetan semaleman)
·         Jalan jalan ke sekre
·         Makan di fakultas sebelah
·         Cuci mata di perpus atau kantin
·         Wifian
·         Pulang dulu, mandi dan dandan sebelum ketemu gebetan di kelas selanjutnya
·         Rapat organisasi
·         Bisnis! Yap! Bisnis tentu saja! :D
Banyak kan keuntungannya? Sayangnya terkadang kita terlalu berat di satu titik dan tidak memperdulikan atau memanfaatkan kemungkinan lainnya. kalo udah bawa laptop saking ogah ruginya ngedeprok berjam-jam di titik wifi kenceng demi mendapat seri terbaru dulce maria (contoh) atau mv one direction hihi maaf loh bukan nyindir :p
Kalo gue sih ga gitu, soalnya begitunya pake wifi kosan *plak *sama aja haha :p
Jadi ini nih yang mesti diwaspadai. Kemalasan akibat jam-jam kosong dan pemakaian wifi berlebihan buat download atau nge-lan dota. Ga masalah kok memanfaatkan waktu kosong antara matkul buat download atau ngedota. Tapi jangan berlebihan juga ya. Let’s socialize! J
Ø  Sekolah : pake seragam
Yup! Bener banget. Gue mau tau ada ga sekolah di Indonesia yang ga pake seragam bukan karena muridnya ga punya seragam? Mungkin ada ya, tapi setau gue sedikit banget malah mungkin ga ada kecuali lo sekolah di amerika. Nah ini dia nih yang mesti lo perhatiin juga. Ada alasan kenapa sekolah mesti pake seragam dan kuliah ga. Ini sih simpulan gue sendiri ya entah apakah dinas pendidikan punya pendapat yang sama atau ga. Umur dibawah 17 tahun adalah umur labil dimana emosi masih bergejolak. Nah tingkat perekonomian yang berbeda pasti akan mempengaruhi lifestyle lo, salah satunya dari gaya berpakaian. Kebayang ga sih kalo anak pengusaha beromset 7 milyar sebulan ke sekolah pake atasan impor dari korea bawahan impor dari prancis dipadu dengan sepatu dari italia karena ga ada peraturan yang mengharuskan mereka pake seragam. Secara psikologis hal ini pasti akan mempengaruhi kepercayaan diri anak lainnya yang ke sekolah Cuma pake kemeja kotak kotak dan celana panjang made in pasar uler. Apalagi di Indonesia ini jurang ekonomi antara si kaya dan si miskin cukup lebar. Untuk alasan itulah gue pikir dinas pendidikan mengharuskan anak-anak sekolah memakai seragam. Tentunya selain untuk menggerakan perekonomian rakyat pembuat seragam hehe. Hal inilah yang lo harus mengerti.  Mungkin akan ada kondisi dimana teman-teman lo pake baju baju mahal dengan tas dan sepatu branded sementara lo pake baju sederhana dan tas yang sederhana. Lo boleh ngeluh tapi jangan iri berlebihan. Lo kan udah dapet ktp dan udah diatas 17 tahun. Tunjukin kalo lo ga cuma tua tapi juga dewasa. Iri sama temen simpan di hati aja. Nanti kalo udah kerja dan punya penghasilan sendiri baru deh lo bisa borong di St.Yves sambil jalan jalan di yongki komaladi. Be mature honey! J

Ø  Sekolah : Dapet uang jajan setiap hari
Yup! Waktu sekolah uang jajan biasa diberikan harian bukan? Mungkin hanya sedikit dari kalian yang mendapat uang bulanan. Kalaupun ada yang mendapat uang bulanan itupun hanya digunakan untuk jajan sehari-hari bukan? Hal ini sangat berkebalikan saat kita kuliah terutama bagi yang ngekos. Kenapa? Karena uang diberikan bulanan dan yang menjadi pokok permasalahan adalah uang yang diberikan untuk kita meliputi uang sewa kos, uang makan 3x sehari, dan mungkin uang untuk kebutuhan sehari-hari. Artinya kita mulai diberi kuasa penuh oleh orang tua untuk mengatur keseleruhan hidup kita. sayangnya akibat ketidakdewasaan kita dalam mengatur uang akhirnya kita menjadi mahasiswa 3 koma. Tanggal 3 udah koma (uangnya udah abis) dan berakhir dengan makan nasi dengan kerupuk sampai akhir bulan. Oke mungkin gue lebay. Tapi nyatanya banyak loh yang di awal bulan makan di hanamasa dan berakhir dengan makan di warung nasi kutek pada akhir bulan karena ga ada perencanaan uang yang matang. Orang cenderung berhura hura di awal bulan. Menyenangkan saat orang tua lo punya cukup uang sehingga all you have to do is ‘mummy uangnya abis’ sambil merintih-rintih menitikan air mata dan ting tiba-tiba rekening lo sudah kembali berdigit 6 atau 7. Terus gimana dong kakaaa? Ga usah khawatir. Yang perlu dilakukan adalah menghitung keseluruhan uang yang lo dapet dari orang tua dan membaginya untuk 30 hari. Kemudian mbuat sebuah catatan kecil mengenai pemasukan dan pengeluaran. Buat juga target saving lo setiap bulan. Hal ini bisa dilakukan saat lo punya uang lebih setelah perhitungan akan kebutuhan sehari-hari lo dilakukan. Kalo ternyata uangnya kurang dari kebutuhan lo maka lo harus tau berapa selisihnya. Kemudian dari selisih itu lo harus cari cara menutupinya. Cara termudah adalah bisnis. Bisnis apa sih yang bisa dilakukan mahasiswa? Yuk langsung cek disini. Setelah lo menemukan caranya maka yang perlu lo lakukan adalah action! Ga perlu banyak perencanaan atau mimpi. Langsung action! Langsung capcus cin! Udah pol semua tahapnya jangan lupa beli celengan, boleh babi boleh ayam boleh apa aja yang penting celengan dimana lo ga bisa ngambil uang itu setelah dimasukan. Penting banget loh ini. Karena saat kita udah kuliah uang recehan berasa receh dan relative ga berharga. Persepsi seperti ini akan membuat lo abis-dapet-lempar. Padahal recehan yang dikumpulin terus bisa jadi malaikat penolong loh saat lo bener-bener butuh uang. Jadi pastikan lo punya wadah yang tidak mudah terbuka untuk menampung si receh receh kecil ini. punya beberapa celengan dengan namanya masing-masing juga bisa jadi motivasi lo buat rajin saving loh. Misalnya celengan ke korea, celengan ipad 5, celengan tiket VIP maroon 5, celengan beli mobil dan sebagainya. Oiya satu hal besar dan penting yang jarang banget kita lihat adalah : keinginan bukan kebutuhan! Ini perlu digarisbwahi dan dibold tebel tebel. Kepingin beli sepatu tiap bulan padahal sepatunya udah 5 lusin. Kepingin beli baju tiap bulan padahal bajunya masih cukup dan masih dua lemari pula. Nah hal-hal seperti ini sebaiknya tidak lo masukan dalam daftar kebutuhan lo. Karena mereka bukan kebutuhan lo, mereka keinginan lo. Mereka akan terpenuhi setelah kebutuhan dasar dan saving lo terpenuhi. Inget loh saving dan memutar uang itu penting! Yuk kelola uang lo dengan baik mulai dari detik ini! J

Ø  Sekolah : semua diberitahu ketua kelas atau bu guru
Nah ini dia salah satu yang penting banget. Waktu sekolah berbagai informasi pasti diberkan ketua kelas. Kita sebagai konsumen tinggal manut manut aja apa si kalas berkata. Nah saat kuliah semuanya kita yang urus sendiri. Mulai dari isi isian rencana semester atau nama bekennya irs, pilih kelas, pilih mata kuliah yang diinginkan, ngurus surat lintas fakultas, nyari informasi beassiwa, ngurus dokumen kelengkapan beasiswa dan lainnya. Semuanya bahkan dari mendapat informasinya aja kita harus mandiri. Kita harus aktif dan punya banya koneksi yang berkualitas supaya bisa dapet informasi yang berkualitas. Caranya? Gampang kakaaa. Keluarlah dari sarang dan tatap dunia! :D
Maksud gue disini adalah berkembanglah dengan ikut kegiatan yang ga Cuma di fakultas. Jadi lo ga seperti katak dalam tempurung. Misalnya ikut bem tingakt univ,  ukm, atau kepanitiaan tingkat univ. Ini penting banget loh karena bisa nambah koneksi dan pengalaman kita. Bayangin kalo lo Cuma jadi mahasiswa kufu-kufu. Kuliah fulang kuliah fulang. Pengalaman lo hanya sebatas kampus dan kosan. Kurang asik kan, cantik? Kalo lo ikut ukm lo punya temen lebih banyak dari luar fakultas yang berarti informasi yang lo dapet lebih luas juga. Contoh ya, waktu mau cari kelas linfak gue tinggal hubungin temen yang gue dapet dari training gue buat minta rekomendasi kelas di psikologi, dan ngehubungi temen obm gue buat minta rekomendasi kelas di fisip dan ngehubungi temen fe yang gue dapet di ukm buat minjem buku  pas gue ngambil kelas linfak di fe, dan ngehubungi temen fe yang gue dapet di lembaga beasiswa gue buat minta contoh Mou sampe jadi reseller pulsa dari bisnis temen yang gue dapet di ukm. Walaupun belum terlalu meaning tapi koneksi yang dibina dari awal ini siapa tau bakal berguna di masa depan. Intinya penting banget jadi agresif saat kuliah. Karena informasi itu itu ga buka sistem delivery order. Harus lo yang jemput kesana J

Ø  Sekolah : Cuma sekolah aja
Iya bener. Sekolah ya biasanya Cuma sekolah aja. As long as rapot lo bagus maka lo udah dibilang sekolah dengan benar. Tapi perlu lo tau bahwa kuliah adalah masa dimana lo bukan hanya cari ilmu. Lo cari pengalaman dan koneksi. Dapet tawaran asisten dosen yang bayarannya 15 ribu per jam? Dikit banget? Ga masalah kawan. Yang penting lo dapet pengalaman ngajar, kenal banyak orang (murid lo), dapet kesempatan ngamalin ilmu, dan yang terpenting lagi dapet kepercayaan dari dosen tersebut. Lain waktu kalo dosen tersebut punya proyek bukan ga mungkin kan kalo lo yang bakal diajak :D

Ø  Sekolah : Mbok yang cuciin baju mama yang bikinin makan
Ini khusus bagi yang [unya pembantu aja ya hehe. Bener ga sih kalo pas sekolah kan kita satu rumah sama orang tua (biasanya). Nah tapi ketika kuliah terutama ngekos maka semua kita yang urus sendiri. Maka itu sebelum capcus ke kosan ada baiknya kita belajar tugas-tugas rumah tangga. Belajar itu bukan hanya keahliannya tapi juga belajar untuk ga males ngerjain itu. Kecuali kalo lo ngekos bawa pembokat, nah itu baru beda cerita ya :D
So, intinya belajar mandiri dulu dari bunuh kecoa sampe bikin nasi goreng :D

Ø  Sekolah : Di rumah gue ya suka-suka gue
Kembali gue katakana ini khusus buat yang ngekos aja ya. Yang namanya kosan itu adalah rumah bersama. Jadi penting banget buat kenal yang namanya toleransi dan saling membantu. Bayangin aja kalo lo nyalain lagu dengan speaker full jam 2 malem. Apa yang akan terjadi dengan tetangga lo? Bisa-bisa lo disumpain diem diem. Terus penting juga nih, kalo lo pake kamar mandi bareng atau dapur bareng penting banget buat menjaga kebersihan dan toleransi waktu. Jangan kelamaan pake kamar mandi. Paket luluran-scrubbing lo yang harus 2 kali sehari dipersingkat aja deh jadi 2 hari sekali dengan begitu insya Allah lo bisa punya hubungan yang harmonis sama tetangga kosan lo. Lain waktu lo butuh mereka insya Allah deh mereka ga akan lari dari lo J

Nah itu dia sekilas tentang jadi mahasiswa asik yang bisa mengatur dirinya sendiri dan membina hubungan dengan sekitar. Jadi kalo boleh dirangkum ya saat lo jadi mahasiswa sebaiknya lo
1.       Produktif memanfaakan waktu kosong antar pelajaran
2.       Mendewasakan diri dalam segala aspek
3.       Jadilah aktif, haus akan informasi, dan bergaul dengan orang-orang yang berkualitas
4.       Jangan profit oriented melulu, keuntungan bukan sekedar uang sayang!
5.       Jadilah mandiri
6.       Jadilah pribadi yang menyenangkan dengan punya toleransi terhadap sesama
Nah itu dia sekilas trik yang bisa gue kasih ke temen-temen maba. Selanjutnya gue akan bahas lebih lanjut tentang usaha-usaha kreatif yang bisa dan udah dilakuin sama mahasiswa dan ukm-ukm keren di ui okeh :D





 

Wince Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review